Apa Itu White Coffee – Kopi putih atau yang sering disebut dengan white coffe merupakan kopi seperti biasanya. Kopi putih dan kopi hitam memiliki bahan yang sama, hal yang membedakan yaitu ketika proses sanghrai berlangsung.
Kopi putih bukan berarti bii kopi yang digunakan merupakan biji kopi khusus untuk membuat kopi putih. Sebnarnya, kopi putih memiliki biji yang sama dengan kopi hitam. Hal yang membuat kopi putih memiliki julukan white coffe adalah karena warna yang dihasilkan oleh kopi bewarna lebih pucat dari kopi hitam.
Kopi hitam biasanya akan disanghrai dengan suhu yang tinggi. Hal tersebut menyebabkan biji kopi menjadi berwarna hitam dan memiliki rasa yang pahit. Sedangkan kopi putih disanghrai menggunakan api kecil saja.
Biji kopi diproses dengan cara biasa. Sama dengan cara yang dilakukan untuk membuat bahan biji kopi. Kopi yang sudah dipanen selanjutnya akan rendam lalu dijemur. Proses penjemuran dilakukan untuk mendapat kadar air yang pas pada biji kopi.
Biji kopi dijemur hingga memiliki 15% kandungan airnya. Untuk mengukur kadar air pada biji kopi dapat menggunakan alat ukur kadar air bijian, atau grain moisture meter. Selanjutnya kopi akan melalui beberapa tahapan untuk menciptakan kopi putih.
Proses pembuatan kopi putih ada di bawah ini :
- Biji kopi yang sudah kering selanjutnya akan mengalami proses sanghrai. Pada proses sanghrai ini biji kopi akan dipanaskan menggunakan api kecil dan suhunya yang tidak tinggi. kopi akan di sanghrai hingga warnanya kecoklatan, tidak hitam.
Hal tersebut yang mempengaruhi kandungan kafein pada kopi tidak hilang. Kopi putih akan tercipta karena proses sanghrai yang benar.
- Selanjutnya, biji kopi akan dihaluskan dengan cara ditumbuk atau menggunakan alat khusus untuk menghaluskan biji kopi.
- Biji kopi yang sudah menjadi bubuk akan diayak menggunakan ayakan kecil. Jika masih ada yang belum halus dapat ditumbuk ulang.
- Setelah proses tersebut selesai, kopi dapat disimpan di wadah berpenutup atau dapat langsung diseduh menggunakan air panas.