Kecepatan Berenang Ikan Hiu

Kecepatan Berenang Ikan Hiu – Dengan kecepatan berenang yang dapat mencapai 69 kilometer/jam ikan hiu dikenal sebagai salah satu ikan yang dapat berenang dengan cepat. Ternyata ada hal yang mengejutkan dibalik itu, setelah dilakukan penelitian terhadap ikan ini ternyata hiu mempunyai pola unik pada kulitnya.

Kecepatan Berenang Ikan Hiu

Pola ini membantu ikan hiu dapat berenang dengan efisien dan dapat melaju dengan cepat di dalam air. Dalam keadaan biasa ikan hiu sebenarnya berenang dengan kecepatan 8 kilometer per jam, namun hiu sanggup melesat hingga 50 kilometer/jam ketika sedang berburu.

Ikan hiu mempunyai tubuh yang lentur dan tak tertandingi di lautan karena struktur tubuhnya terbuat dari tulang rawan yang dilengkapi dengan otot yang kuat. Selain faktor tersebut, hal tersembunyi yang membuat ikan hiu dapat berenang dengan cepat ada di kulitnya.

Sebenarnya kulit ikan hiu yang terlihat mulus ini berupa lapisan kasar berisi susunan sisik seperti gigi dengan ukuran mikro yang disebut denticle dan karena struktur ini ikan hiu mampu memecah aliran air dan mengurangi gesekan ketika hiu berenang. Dengan strukturnya yang seperti itu akan meningkatkan kecepatan renangnya hingga 6,6 persen.

Dalam Journal of Experimental Biology, 14 Mei 2014, melaporkan bahwa peneliti yang dilakukan berhasil membuat tiruan kulit hiu hingga detail terkecil. Para peneliti membangun kulit artifisial karena mereka tidak mampu memodofokasi kulit ikan hiu.

Ikan hiu jenis mako yang menjadi perenang tercepat dalam keluarga predator laut ini digunakan sebagai bahan penelitian. Peneliti menggunakan pemindaian yang beresolusi tinggi dan peneliti membuat model kulit hiu mako. Kulit ini berisi tumpukan ribuan denticle yang berukuran mikro.

Baca Juga : Ciri-ciri dan Klasifikasi Ikan Pisces

Peneliti dan ahli biologi dari Universitas Harvard di Cambrige, George Lauder mengungkapkan kalau ini pertama kali peneliti melakukan pengukuran pengaruh kulit kasar hiu dan kulit halus ketika berenang. Pembuatan kulit artifisial ini karena peneliti tidak dapat memodifikasi kulit ikan hiu yang mempunyai denticle yang berukuran 0,15 milimeter atau bahkan lebih kecil lagi.

Ribuan denticle buatan itu ditempelkan di atas lembaran membran lembut menggunakan printer 3D. Kemudian kulit artifisial ini diukur tingkat kehalusannya menggunakan Roughness Tester (alat ukur kekasaran) hingga memiliki tingkat kehalusan yang sama dengan kulit ikan hiu.

Kemudian kulit artifisial diuji pada material yang fleksibel yang dapat bergerak di air dan ternyata gaya geseknya berkurang hingga 8,7 persen. Penelitian ini dilakukan pada aliran air dengan kecepatan rendah, sedangkan pada kecepatan tinggi, gaya gesek pada kulit buatan itu justru meningkat 15 persen.

Kemudian kulit artifisial yang ditempelkan pada material tersebut digerakkan serupa ikan hiu ternyata mampu meningkatkan kecepatan renang hingga 6,6 persen dengan konsumsi energi untuk berenang yang turun hingga 5,9 persen. Dari keajaiban ini tentu dapat kita simpulkan bahwa ciptaan Allah SWT memang sempurna, lantas masihkah kita meragukan-NYA.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You May Also Like