Kegunaan Klorin Dalam Kehidupan Sehari-hari – Klorin merupakan salah satu unsur yang ada di bumi dimana dalam keadaan murni atau alami dapat sangat reaktif dan cenderung membentuk senyawa dengan unsur-unsur lainnya. Klorin ini merupakan gas kuning-hijau yang lebih berat dari udara apabila dalam keadaan suhu kamar dan tekanan yang normal.
Klorin ini sendiri adalah senyawa yang berbahaya bila masuk ke dalam tubuh manusia dan penggunaannya sendiri digunakan dalam industri untuk memproduksi plastik, insektisida, dan obat-obatan. Selain itu klorin ini juga sering digunakan dalam industri air minum dan kolam renang untuk keperluan membunuh kuman dan virus atau bakteri di dalam air. Industri kertas juga menggunakannya sebagai bahan pemutih kertas.
Sifat Unsur Klorin
Dalam tabel periodik unsur klorin ini menenpati nomer 17 yang merupakan salah satu dari sekelompok unsur yang berbagi sifat kimia. Unsur ini dikenal mirip dengan halogen, dengan anggota lain yaitu fluor, brom, yodium dan astatine.
Klorin merupakan unsur pengoksidasi yang kuat, ini artinya klorin akan cenderung untuk mengambil elektron dari unsur-unsur untuk digunakan dalam membentuk senyawa lain. Unsur klorin yang digunakan dalam industri dihasilkan dari elektrolisis larutan garam (natrium klorida) kemudian membagi garam ke dalam unsur-unsurnya.
Lalu saat natrium bergabung dengan air maka akan membentuk natrium hidroksida dan klorin yang berwujud gas. Sedangkan pada laboratorium klorin ini dapat dihasilkan dengan cara sederhana yaitu melelui aksi asam sodium atau kalsium hipoklorit. Selain itu dapat juga dengan mencampur asam klorida dan kalium permanganat.
Penggunaan Klorin
Klorin ini akan sangat efektif dalam membunuh mikroorganisme berbahaya karena sifatnya yang sangat mengoksidasi. Menurut data ada sekitar 25.000 orang di seluruh dunia meninggal setiap hari karena penyakit kolera dan tipus, penyakit disebabkan karena penularannya melalui air. Dengan menggunakan klorin ke dalam air minum merupakan salah satu cara yang aman untuk mengamankan air minum.
Dalam bentuk gas atau dalam bentuk senyawa hipoklorit yang mungkin bisa dalam bentuk gas atau cair, senyawa klorin ini dapat ditambahkan ke dalam air. Sejumlah kecil hipoklorit akan dilepaskan unsurnya ke dalam air.
Penggunaan klorin untuk membunuh kuman dan bakteri yang terdapat pada air minum ini tentu kadarnya harus diperhatikan. Hal ini karena dalam jumlah berlebihan juga akan membahayakan bagi peminum air tersebut. Oleh karena itu kita membutuhkan alat ukur kadar klorin guna mengukur kandungan unsur klorin yang terkandung di dalam air.
Kandungan klorin dalam air ini sendiri dapat membahayakan bagi ikan maupun tanaman hias, namun ini dapat diatasi dengan merebus air hingga mendidih atau memasang filter pada keran air.